Dokter gigi adalah salah satu bidang profesi yang menjanjikan. Tak khayal jika banyak diminati oleh masyarakat Indonesia. Jika kalian ingin menjadi dokter gigi, wajib untuk memahami durasi kuliah kedokteran gigi, tantangan yang ada, serta prospek pekerjaannya.
Durasi Kuliah Kedokteran Gigi
Kuliah Kedokteran Gigi dimulai dari jenjang S1 Kedokteran Gigi selama 8 semester atau sekitar 4 tahun. Kaprodi S1 Kedokteran Gigi IIK Bhakta drg. Dzanuar Rahmawan, M.Si, menerangkan selama 8 semester itu, mahasiswa mendapatkan pendidikan dasar-dasar ilmiah, pengetahuan di bidang kedokteran dasar, kedokteran gigi dasar, kedokteran gigi klinik, serta dapat memanfaatkan pengobatan tradisional.
Banyak materi yang dipelajari oleh mahasiswa S1 Kedokteran Gigi, antara lain ilmu kedokteran dasar, farmakologi dan terapi kefarmasian, kedokteran gigi klinik, skill lab rehabilitasi, skill lab restorasi, dan lainnya. Spesialnya, mahasiswa S1 Kedokteran Gigi IIK Bhakta juga akan mendapatkan mata kuliah Pengobatan Tradisional Tiongkok (PTT) Akupuntur. Sebab, tidak semua mahasiswa S1 Kedokteran Gigi di perguruan tinggi lain mendapatkan mata kuliah tersebut.
Tersedia fasilitas beragam dengan teknologi canggih demi menunjang kompetensi lulusan Kedokteran Gigi IIK Bhakta, antara lain Rumah Sakit Gigi dan Mulut (RSGM), lab biomaterial, lab dental anatomi, lab radiologi dental, lab pra klinik, klinik konservasi gigi, dan lainnya.
Baca Juga
Setelah lulus dan menyandang gelar Sarjana Kedokteran Gigi (S.Kg), mahasiswa harus melanjutkan pendidikan sebagai dokter gigi muda (co-ass) selama dua tahun. “Di IIK Bhakta, mahasiswa co-ass berpraktik di RSGM dengan pengawasan dokter gigi spesialis,” jelas drg Dzanuar. Selain itu, mahasiswa co-ass juga mendapatkan pengalaman di puskesmas, rumah sakit, dan terjun langsung ke masyarakat untuk melakukan tindakan promotif, preventif, kuratif, dan rehabilitatif.
Lulus dari jenjang co-ass ini, barulah lulusan menyandang gelar dokter gigi umum (drg). Jadi total durasi kuliah profesi dokter gigi hingga menjadi dokter gigi umum adalah 5-6 tahun. Lama-tidaknya kuliah tergantung oleh mahasiswa itu sendiri, mereka dapat menyelesaikan berbagai macam ujian lebih cepat atau tidak.
Ternyata nggak berhenti di drg saja. Agar dapat praktik legal, dokter gigi harus mengikuti Ujian Kompetensi Dokter Gigi Indonesia (UKDGI). Ujian ini dilaksanakan 4 kali dalam setahun dan serentak di Indonesia. UKDGI wajib diikuti sebagai standarisasi dokter gigi dari Fakultas Kedokteran Gigi (FKG) mana pun memiliki kompetensi minimal yang sama.
Tantangan Kuliah Profesi Dokter Gigi
Kuliah kedokteran gigi memang tidak mudah. Ada beberapa tantangan yang harus dihadapi oleh mahasiswa kedokteran gigi selama menempuh pendidikan, antara lain.
1. Beban Belajar Yang Tinggi
Mahasiswa kedokteran gigi harus belajar dengan giat dan disiplin. Selain mempelajari teori, mereka juga harus mempraktikkan berbagai teknik dan prosedur yang memerlukan keterampilan khusus.
2. Durasi Kuliah Yang Panjang
Kuliah kedokteran gigi memerlukan banyak waktu, baik di kelas maupun di laboratorium. Selain itu, mahasiswa juga harus mempersiapkan diri dengan berbagai ujian dan praktikum.
3. Persaingan Yang Ketat
Persaingan di dunia kedokteran gigi sangat ketat. Mahasiswa harus bersaing dengan teman-teman mereka dalam mendapatkan nilai yang baik. Apalagi mahasiswa kedokteran gigi pastinya memiliki kemampuan di atas rata-rata.
Peluang Karir Lulusan Kedokteran Gigi
Setelah lulus pendidikan dokter gigi, tentunya berkarir menjadi dokter gigi. Mengingat jumlah dokter gigi di Indonesia belum ideal, maka kesempatan berkarir menjadi dokter gigi terbuka lebar. Kalian dapat menjadi dokter gigi di rumah sakit, puskesmas, klinik praktek bersama, praktek dokter gigi mandiri, dan tempat-tempat lain yang mengadakan pelayanan kesehatan.
Menurut WHO, lanjut drg Dzanuar, idealnya satu dokter gigi melayani 7.500 pasien. Namun, di Indonesia, 1 dokter gigi melayani sekitar 1.200 lebih pasien dengan kondisi persebaran yang tidak merata. “100 persen alumni Pendidikan Dokter Gigi IIK Bhakta telah mendapatkan pekerjaan yang tersebar di seluruh Indonesia dan beberapa negara tetangga,” terangnya.
Kalian dapat memulai langkah menjadi dokter gigi dari IIK Bhakta. Tersedia jenjang Prodi S1 Kedokteran Gigi hingga Pendidikan Profesi Gigi. Ayo daftar sekarang juga!
