Fakultas Farmasi Selenggarakan Kuliah Pakar Budidaya Tanaman Obat dalam Pemenuhan Kebutuhan Bahan Baku Obat Tradisional
11 Dec 2024 09:23 by Totok Agung
Antusias mahasiswa Farmasi IIK Bhakta mengikuti kuliah pakar
Prof. Ir. Mansur Ma'hsum, Ph.D., berbagi pengetahuannya tentang bagaimana budidaya tanaman obat di IIK Bhakta
Previous
Next
Fakultas Farmasi Institut Ilmu Kesehatan Bahakti Wiyata (IIK Bhakta) menggelar kuliah pakar bertajuk Budidaya Tanaman Obat dalam Pemenuhan Kebutuhan Bahan Baku Obat Tradisional diadakan untuk memperdalam pemahaman tentang peran penting tanaman obat dalam dunia kesehatan, Selasa (11/12/2024).
Acara ini menghadirkan pemateri yang sangat berkompeten di bidangnya, yaitu Prof. Ir. Mansur Ma'hsum, Ph.D., seorang ahli farmasi dan pengembangan tanaman obat. Kuliah pakar ini memberikan wawasan yang mendalam mengenai pentingnya budidaya tanaman obat dalam memenuhi kebutuhan bahan baku obat tradisional yang semakin meningkat.
Dalam kuliah pakar tersebut, Prof. Ir. Mansur Ma'hsum, Ph.D., berbagi pengetahuannya tentang bagaimana budidaya tanaman obat dapat menjadi solusi dalam memenuhi kebutuhan bahan baku obat tradisional. Beliau memaparkan berbagai aspek terkait budidaya tanaman obat, mulai dari pemilihan jenis tanaman yang tepat, teknik budidaya yang efisien, hingga tantangan yang mungkin dihadapi dalam proses produksi.
Salah satu hal yang disoroti oleh Prof. Mansur adalah pentingnya pengelolaan sumber daya alam secara berkelanjutan. Pemilihan lokasi tanam yang sesuai dengan kebutuhan tanaman obat tertentu serta pemahaman terhadap kondisi tanah dan iklim yang ideal sangat menentukan kualitas dan kuantitas hasil panen tanaman obat. Menurut Prof. Mansur, pemanfaatan teknologi pertanian modern, seperti penggunaan sistem irigasi yang efisien dan pemupukan yang tepat, dapat mendukung keberhasilan budidaya tanaman obat dalam skala besar.
Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi para akademisi, mahasiswa, dan pelaku industri untuk lebih memfokuskan perhatian pada pentingnya budidaya tanaman obat dan penerapannya dalam memenuhi kebutuhan obat tradisional di masa depan.
Artikel Terkait