Pendaftaran Program Kelas Karyawan RPL/AJ Jalur Reguler 2 Gelombang 2 T.A. 2024 - 2025 Daftar Sekarang
Telah dibuka Program Kelas Karyawan (Kategori RPL, Progsus dan Alih Jenjang) TA 2024-2025Info Selengkapnya
IIK Bhakta memiliki 4.000 mahasiswa yang telah terdaftar program BPJS Ketenagakerjaan.
Perlindungan bagi Mahasiswa Magang & PKL IIK Bhakta Gandeng BPJS Ketenagakerjaan Kediri
BPJS Ketenagakerjaan Kediri bekerjasama dengan Institut Ilmu Kesehatan Bhakti Wiyata (IIK Bhakta) dalam perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan untuk mahasiswa magang atau Praktik Kerja Lapangan (PKL). Kerjasama ini ditandai dengan dilaksanakannya penandatanganan MoU di ruang meeting Gedung Adipadma IIK Bhakta pada Kamis (07/04/2022).
Prof. Dr. apt. Muhamad Zainuddin selaku Rektor IIK Bhakta mengatakan kepesertaan program BPJS Ketenagakerjaan ibarat payung untuk perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan bagi mahasiswa magang. Perlu diketahui IIK Bhakta memiliki sekitar 4.000 mahasiswa dan untuk mahasiswa magang secara penuh telah didaftarkan dalam kepesertaan program BPJS Ketenagakerjaan.
Sementara itu Suharno Abidin Kepala Cabang BPJS Ketenagakerjaan Kediri menyampaikan Kerjasama ini telah berjalan sejak tahun 2019 lalu dan hari ini kami melakukan perpanjangan kerjasama untuk meningkatkan perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan kepada mahasiswa magang IIK Bhakta.
Perlindungan yang dicover mulai dari mahasiswa berangkat magang, segala aktivitas selama menjalankan pendidikan magang, sampai pulang kembali ke rumah. Sehingga secara penuh mahasiswa magang dilindungi BPJS Ketenagakerjaan. Melalui kepesertaan ini mahasiswa magang akan dilindungi dalam 2 program BPJS Ketenagakerjaan, yaitu Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JKM).
Manfaat jaminan inipun sangat besar, seperti dari penggantian seluruh biaya pengobatan tanpa batas, sampai sembuh, sesuai indikasi dokter apabila terjadi risiko kecelakaan dalam praktek kerja magang. Jika terjadi risiko meninggal dunia karena kecelakaan kerja, ahli waris mendapatkan santunan JKK sebesar 70 juta, sedangkan jika meninggal dunia bukan karena kecelakaan kerja (JKM) maka santunan yang akan diterima adalah sebesar Rp 42 juta. Besarnya manfaat yang diberikan harapannya dapat memberikan rasa aman dan nyaman kepada mahasiswa ketika melaksanakan praktek kerja magang.