Pendaftaran Magister Semester Gasal Gelombang 1 TA 25-26 T.A. 2025 - 2026 Daftar Sekarang

Telah dibuka Program Kelas Karyawan (Kategori RPL, Progsus dan Alih Jenjang) TA 2024-2025Info Selengkapnya

 
 

PKM RSH 2023, Mahasiswa IIK Bhakta dari Tim Man Box Melakukan Penelitian Stereotype Gender dan Kekerasan Terhadap Masyarakat Jawa Timur yang sudah Berumah Tangga.

30 Aug 2023 11:47 by Rizki Aprilia


Previous Next
 

KOTA KEDIRI - Program Kreativitas Mahasiswa Riset Sosial Humaniora (PKM RSH ) IIK Bhakti Wiyata Kediri melakukan penelitian dengan judul Memahami Man box Prespektif Hubungan Stereotype Gender dan Kekerasan yang memiliki sasaran masyarakat Jawa timur yang sudah berumahtangga.

Total kasus  kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) di indonesia hingga oktober 2022 mencapai total 18.261 kasus, 79,5 % kasus perempuan dan 20,4 % korban laki - laki (kekerasan.kemenpppa.go.id). Menurut perspektif stereotipe gender tentang kekerasan dalam rumah tangga, kekerasan terhadap perempuan merupakan perpanjangan dari dominasi patriarki (Myhill, 2017, Walker et al., 2020). Budaya patriarki menentukan peran gender yang mengarah pada kekerasan perempuan (Lien et al., 2019). Kekerasan dan perilaku agresif sering diterima dari laki-laki karena sesuai dengan budaya maskulinitas (Myhill, 2017). Namun, di era globalisasi laki-laki juga mengalami kekerasan dalam rumah tangga seperti pada perempuan (Kolbe and Büttner, 2020). Urgensi masalah ini adalah perspektif stereotip gender menghasilkan prasangka yang mengarah pada bentuk ketidaksetaraan gender karena proses kategorisasi diri dalam peran (Rivera and Veysey, 2014).

Uniknya, Laki-laki juga bisa menjadi korban kekerasan dalam rumah tangga; seperti korban perempuan, pada awalnya akan menunjukkan sifat maskulin yang otoritas, tetapi pada akhirnya akan menerima kekerasan yang dialaminya (Kolbe and Büttner, 2020).

Namun belum ada informasi data kekerasan rumah tangga yang dilakukan oleh perempuan di Indonesia, meskipun di indikasikan prevalensinya hanya sekitar 1% sampai 2.9% di seluruh dunia (Kolbe and Büttner, 2020). Permasalahan peran gender yang dapat dieksploitasi secara komprehensif untuk mencapai berbagai tujuan (Alsawalqa et al., 2021).

Norma, struktur patriarki, dan standar maskulin yang dipaksakan oleh masyarakat pada laki- laki, untuk menjadi “pria sejati,” menyebabkan perceraian atau tetap berada dalam hubungan yang kasar dan dominasi laki-laki ataupun sebaliknya. Pandangan spesifik dan perilaku yang dipaksakan seperti superioritas, kekejaman, penekanan emosional, dan perilaku agresif dan/atau dominan secara sosial telah dianggap sebagai pria sejati didefinisikan sebagai “Man Box” (Heilman et al., 2017).

Sampai saat ini, belum ada penelitian yang mengeksplorasi terkait tentang pemahaman perspektif stereotipe gender dalam sistem patriarki di Indonesia diera modernisasi saat ini, berdasarkan perspektif Man Box. Secara teori Man Box adalah salah satu alasan penerimaan budaya atas penggunaan kekerasan untuk mengontrol orang lain untuk terjadinya kekerasan dalam rumah tangga baik kekerasan laki-laki kepada perempuan ataupun sebaliknya perempuan terhadap laki-laki dikarenakan perubahan determinasi budaya modernisasi (Joseph-Edwards and Wallace, 2021, Alsawalqa et al., 2021).

Man Box dalam stereotipe gender yang menanamkan praktik ketidaksetaraan antar jenis kelamin, mengubah bagaimana kekerasan dalam rumah tangga dianggap memperhitungkan tekanan sosial yang dipaksakan pada laki-laki untuk menjadi pria sejati dan membuat perilaku kekerasan atau menerima kekerasan yang dilakukan oleh wanita (Alsawalqa et al., 2021)

Berangkat dari keprihatinan ini, Rafi Hadi Winata Bersama dengan Hendra Adi Prasetiyo dari program Studi S1 keperawatan juga menggandeng Nyoman Aryaguna Pramana Kamajaya dari program studi S1 Administrasi Rumah Sakit bergabung dalam Program Kreativitas Mahasiswa Penelitian Sosial Humaniora (PKM-RSH) yang berfokus pada Man-Box Prespektif Hubungan Stereotype Gender dan Kekerasan di Jawa Timur

 

Artikel Terkait


1. Last Call: Kesempatan Menarik untuk Camaba 2024, Segera Raih Promo Spesial DP3 Awal Rp 0 dengan Cicilan Variatif Lainnya
2. Komitmen Majukan Kesehatan di Timor Leste: IIK Bhakkta Berikan Beasiswa bagi Warga Timor LesteĀ 
3. Beri Hadiah Motor Listrik Untuk Mahasiswa! Program CSR IIK Bhakta dan Distributor U-Winfly
4. Mahasiswa D3 Farmasi IIK BHAKTA Jalani Sumpah Tenaga Teknis Kefarmasian
5. Waspada Penipuan yang Mengatasnamakan IIK BW dan SMKKBW
6. Fakultas Farmasi IIK Bhakta Ambil Sumpah Apoteker Baru Periode III