Program studi (Prodi) D3 Kebidanan tersedia di banyak perguruan tinggi. Salah satunya di IIK Bhakti Wiyata. Jika dibandingkan dengan jenjang S1, jangka waktu perkuliahan D3 Kebidanan lebih pendek, yaitu 3 tahun atau 6 semester. Meski demikian, lulusan D3 Kebidanan tak boleh dipandang sebelah mata. Sebab, lulusan D3 Kebidanan siap kerja di berbagai macam instansi swasta maupun pemerintahan.
Prospek kerja cukup luas menjadikan D3 Kebidanan banyak diminati. Apa saja? Berikut adalah prospek kerja D3 Kebidanan.
1. Bidan
Namanya juga Prodi Kebidanan, lulusannya dapat berprofesi sebagai bidan. Namun untuk berpraktik menjadi bidan, tidak boleh asal. Ada beberapa peraturan yang perlu diikuti.
Berdasarkan UU No.4 Tahun 2019 tentang Kebidanan, praktik bidan mandiri hanya diperuntukkan bagi bidan berpendidikan profesi dan telah melakukan registrasi sekaligus mengantongi izin praktik.
Sedangkan lulusan D3 Kebidanan, hanya boleh berpraktik di fasilitas kesehatan, seperti rumah sakit swasta maupun negeri, puskesmas, klinik kesehatan, dan rumah bersalin. Jika ingin praktik mandiri, lulusan D3 Kebidanan harus melanjutkan studi ke jenjang S1 dan Profesi Bidan.
2. Pengasuh Anak
Tidak hanya menjadi bidan saja, lulusan D3 Kebidanan juga berpeluang menjadi pengasuh anak. Sebab, mahasiswa D3 Kebidanan akan mempelajari cara perawatan bayi dan balita. Salah satu mata kuliah yang berkaitan erat dengan pengasuhan anak adalah Asuhan Kebidanan (Askeb) Neonatus, Bayi, Balita, dan Anak Pra Sekolah (Apras).
Baca Juga
- Selain Gigi, S1 Kedokteran Gigi Juga Belajar Ini
- S1 Administrasi Rumah Sakit, Gelar dan Skill yang Dipelajari
Tidak hanya teori, mahasiswa D3 Kebidanan pastinya mendapatkan kesempatan praktik langsung berkaitan dengan mata kuliah tersebut. Sebagai pengasuh anak, ada beberapa peran dan tanggung jawab yang perlu diperhatikan, sebagai berikut:
- Mengurus keperluan pribadi bayi/anak seperti makan, mandi, ganti popok, dan tidur.
- Menjadi figur yang baik bagi anak kecil atau bayi, mulai etika berperilaku, berpakaian, hingga bertutur kata.
- Memberikan pendampingan orang tua untuk menghadapi anak dengan kebutuhan khusus.
- Mendukung tumbuh-kembang anak sehat secara jasmani dan rohani melalui kegiatan bermain.
- Bertanggungjawab atas kebutuhan anak dengan berkerjasama bersama orang tua.
Apabila bekerja di yayasan maupun rumah sakit, pengasuh memiliki jenjang karir, sebagai berikut:
- Pengasuh Junior
- Pengasuh Senior
- Kepala Pengasuh
3. Penyuluh Kesehatan Kehamilan dan Reproduksi
Dengan ilmu yang dipelajari selama kuliah, lulusan D3 Kebidanan siap kerja menjadi penyuluh atau konsultan kesehatan kehamilan. Selain itu, mereka juga dapat bertugas memberikan edukasi tentang kesehatan reproduksi kepada perempuan, mulai dari anak-anak hingga lansia.
Juga berperan menyukseskan program KB di Indonesia melalui penyuluhan berupa informasi mengenai KB, seperti memberikan saran berapa jarak waktu kehamilan yang baik sehingga ibu dapat beristirahat cukup dan memiliki waktu merawat bayi.
Itulah prospek kerja lulusan D3 Kebidanan. Jadi tunggu apa lagi? Yuk kuliah D3 Kebidanan di IIK Bhakti Wiyata saja. Ayo daftar sekarang juga!
