Program Studi (Prodi) D3 Farmasi cocok bagi kalian yang tertarik bidang farmasi namun ingin cepat bekerja. Pasalnya, masa kuliah D3 Farmasi lebih pendek, yaitu 3 tahun, dibandingkan Prodi S1 Farmasi yang membutuhkan waktu kuliah 4 tahun. Meski demikian, peluang karir D3 Farmasi juga terbuka lebar di berbagai instansi, mulai lembaga pemerintahan hingga swasta.
Besarnya peluang karir ini menjadikan Prodi D3 Farmasi banyak diminati. Bagi kalian yang berencana melanjutkan studi ke Prodi D3 Farmasi, inilah 3 pilihan profesi yang dapat menjadi bahan pertimbangan.
1. Tenaga Teknis Kefarmasian
Adalah tenaga yang membantu apoteker dalam menjalankan pekerjaan kefarmasian. Profesi ini menjadi salah satu peluang karir lulusan D3 Farmasi atau ahli madya farmasi. Untuk dapat melaksanakan pekerjaannya di fasilitas farmasi, tenaga teknis kefarmasian harus mengantongi STRTTK (Surat Tanda Registrasi Tenaga Teknis Kefarmasian). Surat izin itu dapat diajukan di Dinas Kesehatan Provinsi masing-masing.
Menurut Keputusan Menteri Kesehatan RI No.1332/MENKES/SK/X/2002, kewajiban tenaga teknis kefarmasian adalah melayani resep dokter sesuai dengan tanggung jawab dan standar profesinya yang dilandasi pada kepentingan masyarakat serta melayani penjualan obat yang dapat dibeli tanpa resep dokter. Juga bertugas memberikan informasi berkaitan dengan pemakaian obat yang diserahkan kepada pasien.
Baca juga
- Perbedaan S1 Keperawatan dan Kebidanan yang Wajib Kamu Tahu
- Bekerja di Lab, Ini dia Tugas Analis Kesehatan
2. ASN Di Kemenkes Jadi Peluang Karir D3 Farmasi
Pada Tahun 2021, pemerintah membuka formasi untuk lulusan D3 Farmasi di Kementerian Kesehatan (Kemenkes), yaitu posisi Asisten Apoteker Terampil. Meskipun hanya 1 formasi, namun kuota yang dibuka cukup banyak, yaitu 147 orang.
Jadi bagi kalian lulusan D3 Farmasi yang berminat menjadi ASN, tak perlu berkecil hati untuk mendaftar. Namun kuota dan jenis formasi berpeluang berbeda setiap tahunnya. Kalian dapat selalu update di laman resmi tentang Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS).
3. Medical Representative
Prospek karir untuk lulusan D3 Farmasi selanjutnya adalah medical representative. Istilah lainnya adalah detailer. Bisa juga dikatakan sebagai duta perusahaan yang dipercaya untuk mewakili perusahaan guna mempromosikan produk secara profesional, integritas, dan kredibel.
Jenis karir ini pastinya dibutuhkan oleh perusahaan farmasi sebagai penghubung dengan target konsumen perusahaan, yaitu dokter. Produk yang ditawarkan adalah produk yang memerlukan resep dokter agar bisa dikonsumsi oleh pasien.
Menurut data Kementerian Kesehatan hingga tahun 2021, terdapat 241 industri pembuatan obat-obatan, 17 industri bahan baku obat-obatan, 132 industri obat-obatan, dan 18 industri ekstraksi produk alami. Sehingga total 408 perusahaan yang bergerak di bidang farmasi.
Misalkan, satu perusahaan membutuhkan 200 medical representative. Itu artinya, dibutuhkan 81.600 pekerja sebagai medical representative. Jumlah kebutuhan itu berpotensi terus meningkat seiring peningkatan jumlah perusahaan dan produk yang dihasilkan. Semakin banyak jumlah produk yang dihasilkan, maka semakin banyak pula medical representative yang dibutuhkan. Melihat itu, peluang karir lulusan D3 Farmasi sebagai medical representative besar.
Selain 3 profesi di atas, masih banyak peluang karir lainnya untuk lulusan D3 Farmasi. Apakah kalian berminat melanjutkan studi D3 Farmasi? Ayo kuliah di IIK Bhakta saja. Kampus kesehatan terbaik di Kediri ini dapat menjadi pilihan tepat untuk meraih cita-cita kalian. Ayo daftar sekarang juga!