Serba-Serbi Persalinan Caesar yang Wajib Bunda Tahu!

Pendaftaran Program Reguler, Jalur Reguler 1 Gelombang 1, D3 D4 S1 IIK Bhakta T.A. 2024 - 2025 Daftar Sekarang

Telah dibuka Program Kelas Karyawan (Kategori RPL, Progsus dan Alih Jenjang) TA 2024-2025Info Selengkapnya

 
 

Serba-Serbi Persalinan Caesar yang Wajib Bunda Tahu!

29 Apr 2024 17:03 by Rizki Aprilia


Previous Next
 

Bagi para Bunda yang akan melahirkan dengan cara caesar sebaiknya lakukan persiapan dengan baik. Persiapan menjelang caesar bisa dilakukan mulai dari cek peralatan dan kebutuhan Bunda pasca persalinan hingga kebutuhan si kecil setelah proses persalinan selesai. Selain itu, Bunda juga harus punya wawasan mengenai prosedur pelaksanaan Caesar. Seringkali berbagai mitos melahirkan secara caesar masih terdengar secara awam dan tidak bisa dibuktikan kebenarannya. Alih-alih menambah wawasan, justru membuat Bunda bisa semakin panik jika mendengar mitos yang belum tentu benar tersebut. Tenang ya Bunda, jangan ditelan mentah-mentah mitos yang beredar. Alangkah baiknya kita cari bukti kebenarannya dari sumber yang memang berkompeten dibidangnya. Berikut akan kita jabarkan satu per satu mitos dan fakta Caesar yang sering kita dengar serta penjelasan ilmiahnya!

1. Sekali melahirkan caesar, selamanya akan caesar

Mitos ini pun tidak tepat. Jika tidak ada masalah kesehatan, baik pada ibu maupun pada janin, Bunda masih bisa melahirkan normal setelah operasi caesar, kok. Namun, memang ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan, seperti jarak kehamilan, alasan dilakukan operasi caesar sebelumnya, kondisi janin dan ibu, serta riwayat kesehatan ibu.

2. Operasi caesar menunda proses menyusui dan “bonding time” dengan bayi

Anggapan ini tentunya kurang tepat, karena saat melahirkan dengan operasi caesar, ada pilihan metode pembiusan yang akan dilakukan. Jika dilakukan bius total, mungkin pemberian ASI baru bisa dilakukan saat ibu sadar penuh. Namun, bukan berarti Bunda jadi batal menyusui, kan?

Selain itu, sebagian besar operasi caesar biasanya menggunakan bius sebagian atau epidural yang hanya membuat area pinggang ke bawah mati rasa. Bius epidural akan membuat bayi yang dilahirkan melalui operasi caesar boleh langsung ditaruh di dada ibu, untuk melakukan inisiasi menyusui dini (IMD) layaknya melahirkan normal.

IMD yang dilakukan pada operasi caesar sedikit berbeda dengan melahirkan normal. Pada persalinan normal, bayi akan diletakkan di perut ibu. Sedangkan pada operasi caesar, bayi akan diletakkan di dada. Melahirkan secara caesar seharusnya juga tidak menghambat produksi ASI. Namun jika ASI masih sulit keluar, Bunda bisa menggunakan pompa payudara.

3. Gagal menjadi ibu karena tidak merasakan sakitnya melahirkan

Mitos melahirkan caesar yang satu ini tentu tidak benar, karena baik melahirkan normal maupun caesar sama-sama merasakan sakit. Bedanya, sakit melahirkan normal terjadi saat proses persalinan, sedangkan sakit melahirkan caesar dirasakan setelah proses persalinan atau setelah efek bius hilang. Bahkan, ibu yang melahirkan dengan operasi caesar bisa mengalami rasa nyeri yang lebih lama, lho. Bunda yang melahirkan normal dan caesar pun tetap mengalami nifas, dan memiliki risiko mengalami baby blues syndrome, depresi pasca melahirkan, dan infeksi. Jadi, tidak jauh berbeda kan, Bunda?

4. Bayi yang lahir secara caesar rentan sakit

Keyakinan ini tak sepenuhnya salah. Bayi yang lahir secara caesar memang lebih berisiko mengalami gangguan pernapasan, terlebih jika proses persalinannya dilakukan sebelum usia kehamilan 39 minggu. Hal ini karena proses pematangan paru dan proses persalinan normal bisa membantu bayi mengeluarkan cairan dari paru-parunya.

Namun, kesehatan bayi tidak sepenuhnya bergantung pada pilihan proses persalinan yang dilakukan, karena ada banyak faktor lain yang juga memengaruhi, mulai dari proses menyusui, imunisasi, hingga gaya dan pola hidup sehat yang dijalani bayi ke depannya.

Bagaimana Bunda setelah membaca penjelasan di atas? Mulai saat ini, jangan langsung percaya jika mendengar mitos melahirkan caesar ya, Bunda. Baik melahirkan normal maupun caesar sama-sama memiliki keuntungan masing-masing. Jika Bunda masih ragu dan bingung, berkonsultasilah dengan dokter untuk menentukan proses persalinan yang terbaik bagi Bunda dan Si Kecil. Simak juga ulasan lengkap dari dosen Kebidanan IIK Bhakta tentang mitos cesar melalui akun official resmi Youtube IIK Bhakta.

Sumber:

https://www.youtube.com/watch?v=WVKzUnegoQg